Minggu, 20 Mei 2012

Tentukan Perubahan - Jangan Menunggu!

Tentukan Perubahan - Jangan Menunggu! Ditulis oleh: Anne Ahira Mahyuliansyah, Banyak orang yang suka mengeluh dalam hidupnya. Misalnya, dengan menyalahkan nasib buruk yang menimpanya. Tentu saja cara ini tidak akan pernah menjadikan kehidupannya menjadi lebih baik, bukan? Ada pepatah bijak mengatakan : "You can not chance the wind direction, but you can only chance your wing direction" Kita tidak akan pernah bisa merubah arah angin, yang dapat kita lakukan adalah mengubah arah sayap. Dengan kata lain... 'Realita' kehidupan tidak akan berubah kecuali kita sendirilah yang mengubah 'sudut pandang' terhadap realita yang ada! Fakta: "Tidak ada seorang pun yang memilih kita untuk sukses. Kita sendirilah yang menentukan pilihan tersebut!" Kebanyakan orang akan tertarik sejenak ketika diingatkan akan hal di atas, tapi kemudian berlalu kembali.... Sementara waktu terus berjalan, dan akhirnya tidak pernah ada perubahan dalam hidupnya! Sangat disayangkan. Seringkali orang tidak berani melakukan perubahan dalam hidupnya. Dia hanya menunggu, dan menunggu adanya perubahan tersebut. Menunggu bantuan orang lain, menunggu bantuan teman untuk mendapatkan pekerjaan yang enak, sampai menunggu warisan ;-) Sekarang logikanya, jika memang hanya dengan menunggu perubahan itu akan datang, maka jumlah orang sukses seharusnya jauh lebih banyak. Bukankah kenyatannya tidak demikian? Lalu, jika ingin sukses, apa yang seharusnya kita lakukan? Ciptakan perubahan! Jangan selalu menunggu orang lain. Berikut beberapa tips yang bisa membantu kita untuk menciptakan perubahan: 1. Do your best, whatever happens will be for the best! Lakukan dan selesaikan semua tugas dan pekerjaan semaksimal mungkin, bukan hanya terus menunggu dan berharap. Lakukan semuanya dengan tujuan untuk selalu mendapatkan hasil *terbaik* yang bisa Mahyuliansyah capai! 2. Mulai buat jaringan seluas-luasnya. Dengan banyak mengenal orang, maka pengetahuan kita akan semakin bertambah. Seseorang yang kelihatannya sederhana bisa jadi menyimpan kedalaman ilmu yang tidak kita duga! Oleh sebab itu, alangkah bijaknya jika kita menjadikan 'setiap orang adalah guru' dan kehidupan ini adalah universitasnya. 3. Berusahalah selalu untuk bersikap proaktif. Sikap ini sangat diperlukan jika ingin mendapatkan kesempatan yang lebih luas dan cepat dalam berbagai macam hal! 4. Bersikaplah Fleksibel. Cobalah untuk memahami suatu hal dari berbagai sudut pandang. Jangan terpaku pada satu cara, yang bisa jadi tidak lagi relevan kita gunakan. Dengan bersikap fleksibel, wawasan kita akan semakin bertambah. Satu hal penting yang harus selalu diingat: Kita-lah yang memutuskan untuk berubah. Kita-lah yang menentukan menjadi sukses, bukan orang lain! Jika pilihan sukses tidak pernah kita ambil, maka orang lain akan mengambil pilihan tersebut. Dan, kita akhirnya hanya akan menyaksikan kesuksesan mereka, tanpa pernah merasakannya... Bukankah Mahyuliansyah tidak berharap demikian? Jika memang tidak, tentukan perubahan... MULAI HARI INI. Jangan terus menunggu! ^_^ Sukses untuk Mahyuliansyah :-) ************** Resource Box ******************** Belajar Bisnis bersama Anne Ahira Melalui Internet Marketing, kita gerakan REVOLUSI BISNIS di Indonesia dan Ciptakan PERUBAHAN! Belajar secara professional hanya di: http://www.AsianBrain.com **********************************************

Kritik Anda adalah Kue Anda

Untuk.... Mahyuliansyah - Insan Manusia Yang Luar Biasa! Mahyuliansyah, Hari ini saya ingin berbagi tips tentang bagaimana caranya menyikapi kritikan yang datang kepada diri kita! Selamat membaca... Semoga bermanfaat! :-) http://www.AnneAhira.com - Untuk Indonesia! --------------------------- Artikel Utama: --------------------------- Kritik Anda adalah Kue Anda Ditulis oleh: Anne Ahira untuk Mahyuliansyah Mahyuliansyah, "Anda tidak berhak dipuji kalau tidak bisa menerima kritikan." -- Halle Berry, 2005 Itulah kalimat dahsyat yang disampaikan Halle Berry, artis peraih Oscar melalui film James Bond 'Die Another Day' di tahun 2004 ketika mendapat piala Razzie Award. Razzie Award adalah penghargaan yang diberikan kepada mereka yang dinilai aktingnya buruk. Label pemain terburuk ini didapatkan Halle setelah memainkan perannya di film 'Cat Woman'. Ia adalah orang yang pertama kali langsung datang ke tempat pemberian penghargaan tersebut. Tidak ada Aktor dan Artis lain sebelumnya yang sanggup datang dan hanya menyampaikan pesannya melalui video. Sambutannya sungguh menarik : "Saya menerima penghargaan ini dengan tulus. Saya menganggap ini sebagai kritik bagi saya untuk tampil lebih baik di film-film saya berikutnya. Saya masih ingat pesan ibu saya bahwa... 'Kamu tidak berhak dipuji kalau kamu tidak bisa menerima kritikan'." Tepukan tangan sambil berdiri sebagai bentuk ketakjuban dari para hadirin sangat memeriahkan malam itu. Ya, sangat sedikit orang yang sanggup menerima kritikan seperti Halle. Nah, sekarang, apa arti kritik bagi Mahyuliansyah? Apakah itu musibah buruk? Seperti bencana yang tidak terduga, atau... simbol kehancuran diri? Adakah yang bisa menganggap kritik layaknya ia menerima pujian? Kritik memiliki banyak bentuk... Kritik bisa berupa nasehat, obrolan, sindiran, guyonan, hingga cacian pedas. Wajar saja jika setiap orang tidak suka akan kritik. Bagaimanapun, akan lebih menyenangkan jika kita berlaku dan tampil sempurna, memuaskan semua orang dan mendapatkan pujian. Tapi siapa yang bisa menjamin bahwa kita bisa aman dari kritik? Tokh kita hanyalah manusia dengan segala keterbatasannya. Dan nyatanya, di dunia ini lebih banyak orang yang suka mengkritik, daripada dikritik. :-) Kalau Mahyuliansyah suka sepak bola, pasti sering mengamati para komentator dalam mengeluarkan pernyataan pedasnya. Padahal belum tentu kepandaian mereka dalam mengkritik orang lain sebanding dengan kemampuannya jika disuruh memainkan bola sendiri di lapangan. ;-) Belum lagi para pakar dan pengamat politik, ekonomi, maupun sosial. Mereka ramai-ramai berkomentar kepada publik, seolah pernyataan merekalah yang paling benar. :-) Namun bukan itu permasalahannya! Pertanyaannya sekarang adalah... seandainya Mahyuliansyah mendapatkan kritikan, yang sakitnya melebihi tamparan, apa yang harus Mahyuliansyah lakukan? Jawabannya adalah... => Nikmatilah setiap kritikan layaknya kue kegemaran kita! Mungkinkah? Mengapa tidak! :-) Kita mempunyai wewenang penuh untuk mengontrol perasaan kita. Berikut tips untuk Mahyuliansyah saat menghadapi kritik: 1. Ubah Paradigma Mahyuliansyah Terhadap Kritik Mahyuliansyah, tidak sedikit orang yang jatuh hanya gara-gara kritik, meski tidak semua kritik itu benar dan perlu ditanggapi. Padahal, kritik menunjukkan adanya yang *masih peduli* kepada kita. Coba perhatikan perusahaan-perusahaan besar yang harus mengirimkan berbagai survey untuk mengetahui kelemahannya. Bayangkan jika Mahyuliansyah harus melakukan hal yang sama, mengeluarkan banyak uang hanya untuk mengetahui kekurangan Mahyuliansyah! LoL. :-) Kritik merupakan kesempatan untuk koreksi diri. Tentu saja akan menyenangkan jika mengetahui secara langsung kekurangan kita, daripada sekedar menerima dampaknya, seperti dikucilkan misalnya. 2. Cari tahu sudut pandang si pengkritik Tidak ada salahnya mencari tahu detil kritik yang disampaikan. Mahyuliansyah bisa belajar dari mereka dan melakukan koreksi terhadap diri Mahyuliansyah. Bisa jadi kritik yang disampaikan benar adanya. Jika perlu, justru carilah orang yang mau memberikan kritik sekaligus saran kepada Mahyuliansyah. Tokh Mahyuliansyah tidak akan menjadi rendah dengan hal itu. Justru sebaliknya, pendapat orang bisa jadi membuka persepsi, wawasan, maupun paradigma baru yang mendukung goal Mahyuliansyah. 3. Kritik tidak perlu dibalas dengan kritik! Tanggapi kritik dengan bijak. Mahyuliansyah tidak perlu merasa marah atau memasukkannya ke dalam hati. Toh menyampaikan pendapat adalah hak semua orang. Nikmatilah apapun yang mereka sampaikan. Tidak ada ruginya untuk ringan dalam mema'afkan seseorang. Anggaplah semua itu untuk perbaikan yang menguntungkan Mahyuliansyah kelak. Jangan pernah Mahyuliansyah balas kritik dengan kritik. Karena hal ini hanya akan membuat perdebatan, menguras tenaga & pikiran. Tidak ada gunanya... 4. Terimalah kritikan dengan senyuman. ^_^ Ini semua bisa melatih mental kita agar bisa *tegar* menghadapi ujian yang lebih hebat di kemudian hari. Singkatnya, kita memang hanya layak dipuji jika sudah berani menerima kritikan. Meski tidak mudah, asah terus keberanian Mahyuliansyah untuk menikmati kritik layaknya menikmati kue Mahyuliansyah. Ingat, pujian dan apresiasi hanya akan datang apabila kita sudah melakukan sesuatu yang berharga. So, jangan pernah bosan untuk memburu kritik, dan tanggapilah setiap kritik dengan lapang dada! :-) *********** Resource Box **************** Saat Anda perlu Domain & Hosting Anda akan selalu ingat: http://www.AsianBrainHosting.com :-) **************************************** . .

AKU pernah INGIN JADI SPIDER MAN!

Mahyuliansyah, Hari ini saya tidak nulis artikel, tapi saya mau berbagi cerita! :-) Waktu umur saya 23 tahun, saya pernah loncat dari atap rumah lantai dua! Saya terinsipirasi setelah nonton film 'Spider Man', yang bisa loncat dari satu gedung ke gedung lainnya... saya pikir wah asyik sekali kalau saya bisa seperti itu! ;-) Ntah apa yang ada dalam pikiran saya, tapi saya terobsesi waktu itu ingin bisa melayang seperti Spider Man! Bodoh nian memang! lol.. Lalu apa yang saya lakukan waktu itu? Saya ikat seutas tali pada sebuah pohon mangga yang tinggi, dan lalu saya tarik ke atap rumah lantai dua, dan meloncatlah saya dari sana! Beberapa detik sih saya sempat melayang di udara, dan rasanya, uh..nikmaaat sekali. Tapi tidak lama kemudian... Dubrakk..! Saya nabrak pohon mangga, Aw! :-( Sebenarnya, saya berniat melayang ke kiri, tapi nggak tahu kenapa kok melayangnya jadi ke kanan?! Spider Man salah perhitungan! Bodo matematika! Alhasil...kaki kananku patah, dan jangan ditanya rasanya seperti apa... manizzzz pokoknya! Apalagi ditambah dimarahin sama Mama. weks! Untuk mengurangi rasa sakit, meski tidak nyambung, saya pun marah-marah sama pohon mangga... "Dasar, pohon mangga durjana! Kenapa kamu tumbuh di sana?? Jadi aja aku nabrak kamu...!! huh!!" Keponakanku yang kecil bertanya-tanya "Nenek, kenapa tante Hira marah-marah sama pohon mangga?" Mamaku dengan sangat kalem menjawab "Karena Tante-mu bodoh". lol .. ok, kuakui itu Mam...! :-p Tidak lama kemudian saya langsung dibawa ke Rumah Sakit, dan setelah itu 2 minggu saya tidak bisa berjalan. :-( Tiap bangun tidur, saya pasti menangis. Karena posisi tidurnya saya nggak karuan kayaknya, jadi aja kakiku tambah nud..nud.. nud.. gitu! Udah nud..nud.. nud... eeh.. aku sering diolok-olok lagi sama adik ku... Kalo aku lewat & pake tongkat, dia suka bilang "Psst.. ada Spiderman cacat lewat" ato kalau aku lagi nangis, dia dari kamar sebelah teriak "Masa, Spiderman nangis?!!" Whoaaa!! Kalo kaki ku tak sakit, dah ku cundil dia!! Plus, belum lagi Mama ku yang terus-terusan mengomeliku... "Kamu ini udah dewasa, seharusnya bisa jadi contoh yang baik, ini kok malah loncat seperti mau bunuh diri!? Apa yang akan kamu ceritakan nanti kalau kamu punya suami (waktu itu saya belum menikah) dan satu saat kamu punya anak?" Hmm... kalo saya nanti punya anak, ngomongnya apa ya?! Kayaknya saya 'mo jujur saja sama mereka! "Nak..nak... dulu Mama pingin jadi Spider Man, tapi nggak jadi, gara-gara nabrak pohon mangga!" :-o Dan kalau satu saat suamiku tahu ternyata istrinya ingin jadi Spiderman, palingan aku tinggal bilang... "Suamiku, kalau aku jadi SpiderMan, maukah kau jadi Batman?" *Dubrakk! (Palingan dia pingsan!) hay..hay. Anyway, Mahyuliansyah mau tahu kenapa saya ceritakan semua ini? Alih-alih belum lama ini saya tdk sengaja ketemu dengan dokter yang merawat kakiku waktu itu. Dan saya kaget, dia masih ingat kejadian itu!! Beliau bilang... "Aah! Saya tahu, si kamu yg loncat dari lantai 2 yg kepingin jadi Spiderman itu ya?!" aaah... dokter.. jangan bilang gitu dunk.. saya jadi pingin malu neh...! Aku sekarang udah jadi wanita dewasa! Sumpah! ^_^ Tapi kemudian saya berpikir, hmmm.... bagaimana pun itu memang sejarahku! So, ok deh! Biarin semua orang tahu... AKU pernah INGIN JADI SPIDER MAN! Tak peduli aku sekarang jadi CEO, tapi aku memang pernah melakukan banyak hal konyol dalam hidupku! Dan di atas adalah salah satunya! ^_^ Afterall, saya punya motto hidup: "Kekayaanku yang sejati adalah apa adanya aku, bukan apa yang kumiliki" Ok Mahyuliansyah! Cukup sekian intermezo dari saya kali ini. Kalo Mahyuliansyah punya pengalaman konyol, please sharing with me! :-) Jadi saya tidak merasa konyol nian sendirian! ^_^ Temanmu, Anne Ahira Spider Man Wanna-be! P.S. Minggu depan saya akan mengirimkan sebuah artikel untuk Mahyuliansyah, judulnya: "Seperti Apa Mahyuliansyah Mengukir Sejarah?" Tunggu tulisan dari saya selanjutnya! :-) Sampai ketemu nanti!

Seperti Apa Anda Mengukir Sejarah?

Untuk.... Mahyuliansyah - Temanku yang baik hati! Tidaklah penting berapa lama kita hidup! Satu hari, atau seratus tahun... Hal yang benar-benar penting adalah APA yang kita telah kita lakukan selama hidup kita, yang bermanfaat bagi orang lain! Anne Ahira http://www.AsianBrain.com --------------------------- Artikel Utama: --------------------------- Seperti Apa Anda Mengukir Sejarah? Ditulis oleh: Anne Ahira "The difference between a successful person and others is in a lack of will" ~ Vince Lombardi, Football Coach Mahyuliansyah, kebanyakan manusia cukup puas hanya dengan... Lahir - Hidup - dan lalu meninggal. Hingga akhirnya yang tertinggal hanya tiga baris di batu nisannya : Si X, lahir tanggal sekian, dan meninggal tanggal sekian! Inginkah Mahyuliansyah menjalani hidup apa adanya seperti itu? Seperti apa Mahyuliansyah mengukir sejarah? Ada 3 hal yang bisa membedakan Mahyuliansyah dengan kebanyakan orang dalam mengukir sejarah, yaitu... Kemauan, Keilmuan dan Kesempatan. 1. Kemauan Kemauan menjadi kata kunci yang paling penting dalam menentukan sejarah hidup Mahyuliansyah. Mahyuliansyah mau menjadi apa? Seperti apa? dan di mana? Tentunya hanya Mahyuliansyah yang paling mengetahuinya! Cobalah catat semuanya. Baik itu melalui memori, diary, atau melalui selembar kertas sekali pun! Mahyuliansyah pasti punya kemauan! Jangan pernah katakan Mahyuliansyah tidak punya kemauan. Hidup itu terlalu pendek untuk disia-siakan. 2. Keilmuan Percaya, segala sesuatu itu pasti ada ilmunya! Jika Mahyuliansyah punya kemauan dan memiliki ilmunya, maka segala usaha akan tercapai dengan lebih baik. Itu sebabnya Mahyuliansyah harus mau belajar dan belajar. Mahyuliansyah bisa belajar dimana saja, kapan saja, dan dengan siapa saja. Ingat, tidak pernah ada kata terlambat untuk belajar, mengenal, memahami, dan mengamalkan sesuatu hal yang bermanfaat bagi kehidupan Mahyuliansyah, begitu juga bagi orang lain. Dan satu lagi.... 3. Kesempatan Jika kemauan ada, keilmuan ada, maka tinggal kesempatanlah yang memutuskan apakah Mahyuliansyah bisa mengukir sejarah dengan baik atau tidak. Kesempatan ini bisa datang dari mana saja, tergantung kecekatan Mahyuliansyah dalam memanfaatkan setiap peluang yang ada. Kita tahu, seringkali kesempatan itu hadir, tapi kita tidak mampu memanfaatkannya dengan benar, karena keilmuannya kurang, meski keinginan kita itu sebenarnya sudah besar. Jika ini terjadi, tidak jarang orang menyesal dan kadang menjadi berfikir bahwa nasib selalu tidak berpihak padanya. Sebenarnya tidak demikian Mahyuliansyah! Dia hanya tidak tahu bagaimana cara menyatukan 3K! Yaitu... Kemauan, Keilmuan dan Kesempatan! Nah, sekarang Mahyuliansyah tahu, apa yang harus dilakukan untuk bisa mengukir sejarah dengan baik dalam hidup Mahyuliansyah! Padukan antara kemauan, keilmuan dan kesempatan. Jika kemauan sudah ada, keilmuan sudah ada, maka kesempatan itu sebenarnya bisa dicari dan diupayakan! Dan percaya... ketika ketiga unsur ini berpadu dalam hidup Mahyuliansyah, maka sejarah kebesaran tentang Mahyuliansyah telah dimulai. :-) Selamat mencoba! **************************************** Belajar Bisnis bersama Anne Ahira: Kunjungi: http://www.AsianBrain.com klik! *************************************** .

"Di Mana Tempat Terbaik Kita?"

Untuk.... Mahyuliansyah - Temanku yang baik hati! Saat saya menulis artikel ini, saya sedang berada di Amerika. Saya menerima sebuah sms dari seorang kawan di Indonesia yang mengatakan.. "Ahira, saya ingin sekali pergi ke Amerika, karena di sana pastilah saya bisa berhasil!" SMS dari teman saya membuat saya berpikir, kayaknya pikiran dia bisa jadi sama dengan pikiran banyak teman-teman saya yang lain, mereka yang selalu memikirkan kalau 'tempat lain' pasti lebih cocok untuknya bisa menggapai sebuah kesuksesan! Oleh sebab itu saya menulis sebuah artikel dengan judul: "Di Mana Tempat Terbaik Kita?" Semoga tulisan saya bermanfaat, dan bisa dijadikan inspirasi untuk Mahyuliansyah! Minggu depan, saya akan mengirimkan artikel lanjutan untuk Mahyuliansyah dengan judul: "Saat Kenyataan Tidak Sesuai Dengan Impian" Okay, selamat membaca! :-) Anne Ahira http://www.AsianBrain.com http://www.AnneAhira.com - untuk Indonesia! ------------------------ Main Article: ------------------------ Di Mana Tempat Terbaik Kita? Ditulis oleh: Anne Ahira Mahyuliansyah, Dimanapun kita berada, maka disitulah tempat terbaik kita..! Seringkali kita merasa terkungkung dengan lingkungan dimana kita berada. Tidak jarang orang berpikir dan merasa bahwa tidak mungkin bagi mereka untuk bisa meraih sukses. Misalnya mereka yang hidup di daerah terpencil, merasa susah, dan jauh untuk mendapat sentuhan teknologi, atau menerima informasi terbaru dengan cepat. Hingga berpikir, begitu susahnya berjuang dan mengembangkan usaha. Sebaliknya, mereka yang hidup di kota besar berpikir betapa sesaknya dunia. Begitu ketatnya tingkat persaingan hidup. Dimana pun berada, saling sikut, saling senggol, saling tendang. Hingga akhirnya memutuskan, memang susah untuk menjadi yang terdepan. Dalam berjuang segala sesuatunya memang seringkali tidak sesuai keinginan kita. Bisa jadi kita merasa lingkungan tidak lagi ramah, dan kondisinya tidak nyaman. Padahal sesungguhnya, dimanapun kita berada, pahami bahwa ITULAH tempat terbaik kita. Tempat dimana kita hidup, tempat di mana kita memperjuangkan apapun yang kita inginkan. Sekarang, mari kita renungkan sejenak... 1. Jika kita selalu saja berpikir bahwa tempat lain adalah lebih baik, maka sampai kapan kita akan mulai berjuang? 2. Jika kita selalu saja menunggu datangnya kesempatan emas di tempat lain, berapa banyak waktu yang terbuang, hanya sekadar untuk menunggunya? 3. Jika kita selalu saja menunda apapun yang bisa kita lakukan di tempat kita berada sekarang, maka berapa banyak kesempatan yang terbuang percuma? Dan masih banyak lagi hal yang perlu kita renungkan..! Karenanya, jika saja kita mau berpikir bahwa inilah tempat terbaik kita, maka kita akan memiliki kesadaran dan kemampuan untuk membuat segala sesuatunya menjadi lebih baik, lebih bernilai, dan penuh arti! Mahyuliansyah temanku tersayang... Kita semua memiliki kesempatan emas untuk menjadi besar & benar dimana saja... asal, kita mau memperjuangkannya! *********** Resource Box **************** Belajar bisnis bersama Anne Ahira: Kunjungi: http://www.AsianBrain.com klik! ****************************************

Saat Kenyataan Tak Sesuai Impian...

Teman... Mungkin saat ini di antara kita ada yang tengah berada dalam "penjara kesulitan". Dan kesempatan yang dimiliki terasa begitu kecil. Teman... Jangan berkecil hati... Jangan menyerah... Teruslah berusaha...! Lakukan apa yang bisa dilakukan, sebaik-baiknya, dan sebenar-benarnya. Ingatlah bahwa... KESEMPATAN SEKECIL APAPUN ITU MENUNJUKKAN MASIH ADANYA HARAPAN! Di bawah adalah artikel yang saya janjikan minggu yang lalu, yaitu: "Apa Yang Harus Dilakukan Saat Kenyataan Tidak Sesuai Dengan Impian?" Selamat membaca, semoga bermanfaat! :-) Sahabatmu, Anne Ahira http://www.AsianBrain.com --------------------------- Artikel Utama: --------------------------- Saat Kenyataan Tak Sesuai Impian... Ditulis oleh: Anne Ahira Mahyuliansyah, Banyak orang yang merasa frustasi karena kenyataan mereka tidak sesuai dengan impian. Sebagai contoh, ada seorang anak yang ingin kuliah di Universitas A, tapi nyatanya biaya tidak mencukupi. Atau, mereka yg merantau ke kota besar, bermimpi ingin mendapatkan pekerjaan berkelas nasional bahkan internasional, tapi nyatanya yang didapatkan hanyalah pekerjaan biasa-biasa saja & apa adanya. Ada juga seorang pengusaha, yg mungkin mengharapkan kenaikan profit 10 kali, malah mengalami kebangkrutan. Apa yang kita harapkan, kadang memang tidak sesuai dengan kenyataan. Lalu apa yang harus kita lakukan? Berikut adalah 3 langkah atau tips yang bisa Mahyuliansyah lakukan saat mimpi tidak sesuai dengan kenyataan: 1. Bertindaklah selalu secara fleksibel dan dinamis Jika Mahyuliansyah betul-betul ingin menggapai kesuksesan, maka diperlukan *kesiapan* untuk bisa bertindak secara fleksible dan dinamis terhadap setiap perubahan yang terjadi. Sekarang, saya akan buat sebuah analogi sederhana... Saat ada badai atau angin topan yang besar, tidak jarang kita melihat pohon yang memiliki batang yang sangat besar tumbang! Apa sebab? Sebab mereka tidak kuat menahan beban yang diterima. Namun coba tengoklah bambu! Karena batangnya yang lentur, maka bambu bisa fleksibel bergerak ke segala arah, dan jarang tumbang! Nah, begitu pun dengan kita! Jika kita bertindak dan berpikir dinamis dan juga fleksibel, maka kita akan lebih tahan dalam menghadapi tantangan dan perubahan serta masalah yang datang. 2. Berpikirlah bahwa INILAH yang terbaik untuk kita! Saat kenyataan tidak sesuai dengan impian, percayalah bahwa inilah yang terbaik untuk kita. Kita tidak pernah tahu skenario yang telah ditetapkan-Nya. Karena, segala sesuatu yang menurut logika kita baik, bisa jadi justru sebaliknya di mata Tuhan! Berpikirlah selalu positif atas apapun yang terjadi pada diri Mahyuliansyah. Jangan biarkan satu kegagalan membuat Mahyuliansyah kecewa, apalagi sampai frustasi dan berlarut-larut. Mahyuliansyah tahu apa yang saya lakukan jika ada satu mimpi atau keinginan saya tidak kesampaian? Saya biasa mengatakan: "Sudahlah Ahira, kamu tdk perlu kecewa, don't ask me why, it is GOOD for you! Sekarang kamu dengarkan baik-baik, Tuhan akan menggantinya dengan YANG LEBIH BAIK! Tuhan tau kamu orang yg baik & bijaksana. Hidupmu penuh dengan kelimpahan, dan kamu memang dilahirkan utk slalu jadi pemenang!" Saya biasa mengatakannya di depan cermin dengan penuh keyakinan, tentunya saat saya sendirian! hehe... It works for me! :-) Mahyuliansyah juga boleh coba nanti ;-) Apa yang saya lakukan di atas itu adalah 'afirmasi'. Afirmasi adalah kata-kata positif yang diucapkan berulang-ulang & diyakini untuk membentuk citra postif untuk mengurangi sikap-sikap negatif dalam diri kita. Kata-kata afirmasi ini bisa kita buat/ rancang sendiri, dan lalu bisa diucapkan secara verbal atau dalam hati. Menurut ahli Hynotherapy, afirmasi itu akan 'terekam' oleh alam bawah sadar kita. Dan jika terus-menerus diucapkan & dengan penuh keyakinan, maka kita SEDANG atau AKAN menjadi seperti itu adanya, yang kita ucapkan! Dengan kata lain, afirmasi itu sama seperti DO'A. Okay, sekarang selanjutnya! :-) Meski saat ini apa yang kita harapkan belum sesuai dengan impian, namun kita harus.... 3. Tetap Siapkan MENTAL PEMENANG! Saat kita mengalami kegagalan, lebih baik instropeksi diri daripada menyalahkan takdir. Siapa tahu, kita memang belum siap jadi pemenang! :-) Bisa jadi kesuksesan hanya akan membuat kita menjadi sombong, dan karena saking sayangnya Tuhan kepada kita, Ia tidak mau hamba-Nya berbuat dosa. :-) Mahyuliansyah, setiap kemenangan itu lebih baik dirintis dari setiap peluh kita! Akan lebih baik jika kemenangan itu kita dapatkan setahap demi setahap. Banyak orang sukses, tapi kemudian mereka terjatuh. Ada yang bangkit lagi, ada yang tidak. Liku hidup setiap manusia memang tidak sama. Tapi ingat, kesempatan untuk menang itu selalu terbuka bagi siapa saja, tanpa terkecuali! Rejeki dan kemenangan itu sungguh tidak terkira banyaknya dari Tuhan, masih banyak yang menggantung di langit! :-) Sekarang tinggal bagaimana cara Mahyuliansyah! Apakah mau meraihnya? atau mengharapkan turun dengan sendirinya? Saya sarankan, jangan pernah memilih yang kedua :-) Kita semua tahu bahwa yang namanya kemenangan itu seringkali dimiliki oleh mereka yang... tdk pernah berhenti berusaha! *********** Resource Box **************** Belajar Bisnis bersama Anne Ahira: Kunjungi: http://www.AsianBrain.com klik! ****************************************

Putuskan Benang Itu!

Dear Mahyuliansyah, Keberhasilan ditentukan oleh ukuran keyakinan kita untuk meraih kemenangan! Ada pepatah mengatakan... Apa yang sedang kita pikirkan, itulah yang sedang terjadi, atau akan terjadi. Oleh sebab itu... latihlah diri, hati, dan pikiran untuk selalu merespon hanya pada hal-hal yang positif! Latihlah ia terus menerus... bukan hanya sesaat, tapi berkesinambungan... sepanjang waktu! Salam hangat dari temanmu, Anne Ahira Asian Brain IMC http://www.AsianBrain.com http://www.AnneAhira.com - Untuk Indonesia --------------------------- Artikel Utama: --------------------------- Putuskan Benang Itu! Ditulis oleh: Anne Ahira Mahyuliansyah, "Seutas benang itu sesungguhnya hanya ada dalam pikiran Anda!" Ada kisah nyata tentang seekor gajah. Sejak kecil ia sudah dirantai kakinya dengan seutas rantai sepanjang 4 meter. Apa yang terjadi ketika rantai itu diganti dengan seutas benang? Gajah itu tetap saja berkeliling & tidak berani melangkah keluar dari area lingkaran 4 meter tersebut! Dari kisah ini, pelajaran apa yang bisa kita ambil? Maaf, saya tidak bermaksud menyamakan diri kita dengan seekor gajah. :-) Namun bisa jadi, kita pun memiliki 'keterbelengguan' dengan seutas tali yang mengikat diri kita! Kita tidak berani keluar dari zona yang dianggap nyaman. Meski sesungguhnya, kita bisa melakukan banyak hal hebat dari perkiraan kita! Mari kita jujur pada diri sendiri, berapa banyak kesempatan yg sebenarnya hadir, melintas di depan Mahyuliansyah, namun Mahyuliansyah tidak mempedulikannya? Mahyuliansyah mungkin menganggap peluang itu 'terlalu tinggi' untuk Mahyuliansyah, dan merasa tidak pantas berada disana. Atau mungkin Mahyuliansyah malah merasa tidak mampu untuk melakukan hal itu padahal sama sekali belum pernah mencobanya? Kita semua tahu, segala hal yang menurut kita 'begitu hebat', seringkali tidak selalu seperti yang kita bayangkan. Atau hal yang kita anggap sulit, kadang sebenarnya sangat gampang! Ada dua kunci dalam hal ini : 1. Mahyuliansyah akan bisa jika Mahyuliansyah berpikir bisa 2. Mahyuliansyah akan gagal jika Mahyuliansyah berpikir gagal So, jangan menyalahkan siapapun jika kesuksesan belum menghampiri diri kita. Sebab, faktor utamanya terletak pada diri kita sendiri. Oleh sebab itu, perhatikan dengan seksama, dan tanya pada diri sendiri, adakah seutas benang yang telah membelenggu diri kita selama ini? Jika ya, maka segeralah untuk putuskan benang itu! Cobalah bergerak maju dari lingkaran yang selama ini kita buat dan telah membelenggu diri kita sendiri! Peluang itu sebenarnya selalu hadir kapan saja. Namun, karena kita selalu saja menutup mata, telinga, dan pikiran kita, maka peluang itu akan terlewat begitu saja! Jika Mahyuliansyah masih saja ragu untuk melangkah, cobalah untuk melatihnya sedikit demi sedikit. Dan jika Mahyuliansyah sudah yakin, maka segeralah berlari cepat, keluar dari keterbelengguan Mahyuliansyah! Jika sudah seperti ini, maka siapa lagi yang diuntungkan, jika bukan Mahyuliansyah sendiri? :-) Minggu depan saya akan mengirimkan tips "Bagaimana Cara Memaksimalkan Daya Tarik!" yang akan saya tulis khusus untuk Mahyuliansyah! Okay, sampai ketemu nanti! :-) *********** Resource Box **************** Modal Komputer & Internet. Sukses Berusaha & Tetap di Rumah! Belajar bersama Anne Ahira BAGAIMANA caranya Kunjungi: http://www.AsianBrain.com klik! ****************************************

Seni Memaksimalkan Daya Tarik

Untuk.... Mahyuliansyah - Temanku Yang Luar Biasa! Hati yg santun adalah ASET yg tak tertandingi dalam segala hubungan. SIKAP BAIK adalah modal dalam hal apapun. Oleh sebab itu, tunjukkanlah kualitas hati melalui sikap & bawalah keluar hal terbaik yang ada dalam diri kita. :-) Di bawah adalah artikel terbaru dari saya untuk Mahyuliansyah Silakan dibaca. Semoga bermanfaat! :-) Salam hangat dari sahabatmu, Anne Ahira http://www.AsianBrain.com --------------------------- Main Article : --------------------------- Seni Memaksimalkan Daya Tarik Oleh: Anne Ahira Memiliki kepribadian yang menarik pasti diidamkan setiap insan. Saya, Anda, maupun siapa saja. Kehadiran pribadi yang menarik selalu dinanti-nantikan banyak orang. Ketiadaannya dirindukan. Pertanyaannya, kualitas istimewa APA yang ada pada manusia, yang bisa membuat orang lain kagum dan terpesona? Dan... ANDA-kah orangnya? Sebagian orang mungkin berpikir hanya orang-orang yang cantik, ganteng secara fisik, pintar, atau bahkan kaya yang memiliki daya tarik? Sebenarnya tidak demikian! Setiap orang berpotensi untuk menjadi seorang insan yang memiliki daya tarik tinggi, menjadi sosok yang dielu dan diharapkan. Termasuk Mahyuliansyah sendiri! Pesona Mahyuliansyah bisa ditumbuhkan dan diciptakan dengan energi positif yang Mahyuliansyah miliki. Bagaimana memunculkan aura positif Mahyuliansyah agar membuat ketertarikan bagi yang lainnya? Berikut adalah 7 Seni Memaksimalkan Daya Tarik: Teruslah Berbuat Baik Tanpa Pernah Menghitungnya Lakukan kebaikan layaknya menulis di atas pasir dan pahatlah di batu untuk setiap kesalahan yang Anda lakukan. Artinya, lupakan setiap kebaikan Mahyuliansyah kepada orang lain, tak perlu menghitung! :-) Sikap seperti ini akan melatih keikhlasan, dan pada saat terbiasa, Mahyuliansyah akan merasakan arti puas yang sejati. Merendahlah Agar Mahyuliansyah Menjadi Tinggi Orang yang merendah justru banyak disenangi orang lain. Lain halnya dengan orang yang sombong, kerendahan hati merupakan perwujudan dari toleransi dan memiliki nilai yang tinggi. Kerendahan hati dan kedamaian saling bertautan. Percayalah pada diri sendiri, dan singkirkan keinginan untuk selalu ingin membuktikan pada orang lain. Jagalah Kemurnian Tampil 'apa adanya'. Jadilah diri sendiri. Untuk memiliki daya tarik kita tidak perlu menjadi orang lain. Menjadi diri sendiri jauh lebih bernilai ketimbang kita selalu ingin tampil 'seperti orang lain'. Jadilah Orang Yang Penuh Minat Apa yang Mahyuliansyah katakan pada diri sendiri tentang kehidupan, dan diri Mahyuliansyah sendiri, dari hari ke hari, bisa memberikan efek yang luar biasa. Sepanjang waktu, lihatlah diri Mahyuliansyah sendiri sebagai pribadi yang menarik. Pertahankan perasaaan itu sejelas mungkin dalam pikiran. Dengan sendirinya, 'alam' akan menarik segala hal yang penting untuk menyempurnakan perasaan dan pandangan Mahyuliansyah itu. Jadilah orang yang selalu ceria, penuh harapan, dan buat dunia ini terpikat pada Mahyuliansyah! Wajah Ceria Tertawa itu sehat. Buat wajah Mahyuliansyah selalu ceria. Saat kita tersenyum, otak akan bereaksi dan memproduksi endorphin (zat alami yang memindahkan rasa sakit). Selain itu, senyuman akan membuat Mahyuliansyah bisa rileks. Senyuman juga akan menebarkan kegembiraan pada orang lain. Tekankan dalam pikiran, saat Mahyuliansyah bersama orang lain, bahwa senyuman dapat memperpendek 'jarak' antar orang lain. Antusias dan Hasrat Dua hal ini merupakan ibu yang melahirkan sukses. Antusias dan hasrat dapat mendatangkan uang, kekuatan dan pengaruh. Hal besar tak akan dapat dicapai tanpa antusias. Yakin selalu pada apa yang Mahyuliansyah kerjakan. Kerjakan tiap pekerjaan Mahyuliansyah dengan penuh cinta. Masukan antusias dalam pribadi Mahyuliansyah, maka ia akan menciptakan hal yang luar biasa buat Mahyuliansyah. Tata Krama Tingkah laku, kesopanan dan kebaikan bisa membuat orang lain percaya pada kita. Tata krama yang baik akan membuat orang lain merasa nyaman dengan kita. Tata karma merupakan sumber kesenangan, memberikan rasa aman, dan ini dilakukan dengan menunjukan penghormatan pada oran lain. Bersikap sopanlah pada setiap orang yang Mahyuliansyah kenal, tidak peduli status dan kedudukan mereka. Perlakukanlah setiap orang dengan tata krama. Nah, bagaimana Mahyuliansyah, tidak sulit bukan? :-) Nantikan tulisan saya yg lain minggu depan! :-) Sampai ketemu nanti! Temanmu, Ahira ************** Resource Box *************** Asian Brain Newsletter - Think & Succeed! Kontribusi Anne Ahira & PT. Asian Brain untuk menggali dan melejitkan potensi masyarakat Indonesia! Jika tulisan saya dirasa bermanfaat, tolong sebarkan alamat situs ini kepada teman-teman yang lain ya: => http://www.AsianBrainNewsletter.com Terimakasih sebelumnya! :-) ******************************************

Memaknai Arti Kehilangan

Memaknai Arti Kehilangan Ada seorang perempuan yang merasa sangat kehilangan saat ditinggal mati suami yang sangat dicintainya. Demikian besar rasa cintanya, sehingga ia memutuskan untuk mengawetkan mayat suaminya dan meletakkannya di dalam kamar. Setiap hari, dia menangisi suaminya yang telah menemaninya bertahun-tahun. Wanita itu merasa dengan kematian suaminya, maka tidak ada lagi makna dari hidup yang dijalaninya. Cerita tentang wanita itu terdengar oleh seorang pria bijak yang juga terkenal memiliki kesaktian yang tinggi. Didatanginya wanita tersebut, dan dia mengatakan bisa menghidupkan kembali suaminya. Dengan syarat dia meminta disediakan beberapa bumbu dapur yang mana hampir setiap rumah memilikinya. Namun, ada syarat lain, bumbu dapur tersebut harus diminta dari rumah yang anggota keluarganya belum pernah ada yang meninggal dunia sama sekali. Mendengar hal itu, muncul semangat di hati sang wanita tersebut. Dia berkeliling ke semua tetangga dan berbagai penjuru tempat. Setiap rumah memiliki bumbu dapur yang diminta oleh si orang bijak, tapi setiap rumah mengaku pernah mengalami musibah ditinggal mati oleh kerabatnya. Entah itu orang tua, suami, nenek, kakek, adik, bahkan ada yang anaknya sudah meninggal. Waktu berjalan dan tidak ada satu pun rumah yang didatanginya bisa memenuhi syarat yang dibutuhkan. Hal ini menjadikan wanita tersebut sadar, bahwa bukan hanya dirinya yang ditinggal mati oleh orang yang disayanginya. Akhirnya, dia kembali mendatangi si orang bijak dan menyatakan pasrah akan kematian suaminya. Hingga kemudian dia menguburkan mayat suaminya, dan menyadari bahwa semua orang pasti pernah mengalami masalah sebagaimana yang dihadapinya. Pesan dari kisah di atas adalah, jangan pernah menganggap bahwa masalah yang ada pada kita merupakan masalah yang paling besar, sehingga kita mengorbankan waktu hanya untuk terus meratapi musibah tersebut. Yakinlah, bahwa semua orang di dunia ini pernah mengalami musibah, apapun bentuknya. Yang membedakan adalah bagaimana seseorang menghadapi dan menyikapi masalah yang ada pada dirinya. :-) --------------------- Shameless Ads Plug ---------- PELATIHAN BISNIS Bersama ANNE AHIRA Biaya Pelatihan saat ini : Rp. 1,2 Juta (1 tahun) Tempat : Online! Melalui Video Waktu Belajar : Fleksibel. Daftar di Sini : http://www.AsianBrain.com Jika ada pertanyaan telepon kami di: (022) 5944-999, 5945-999, 5946-999 --------------------------------------------------------

Andai Waktu bisa terulang

catatan kecil untuk temanku: Mahyuliansyah ------------------------------------------------------------------------ Andai Waktu Bisa Terulang Jika ada sesuatu yang sangat berharga, maka itu adalah waktu. Siapapun orangnya, tidak akan bisa mengulang setiap waktu yang sudah terlewatkan. Tidak peduli seberapa kaya orang itu, seberapa penting jabatannya, waktu tidak mau diajak kompromi. Ia akan terus berjalan. Tidak peduli apakah orang-orang mampu melewatinya dengan menyenangkan, atau sebaliknya. Setiap orang, dimanapun ia berada, memiliki waktu 24 jam dalam sehari. Tidak ada yg mendapatkan lebih, meski hanya satu menit saja. Semua sama. Tidak kurang, tidak lebih. Jika kemudian waktu bisa terulang, tentu kita semua mengharap melakukan hal-hal yang baik saja. Memperbaiki kesalahan yang pernah kita lakukan. Sayangnya, waktu memang tidak akan pernah bisa terulang. Teman, untuk mencapai segala macam kesempurnaan, memang selalu dibutuhkan proses 'trial and error". Oleh sebab itu, jika kemarin atau hari ini Anda melakukan kesalahan, carilah kesempatan untuk memperbaikinya. Jika kita gagal melakukan sesuatu hal, bukan berarti itu akhir segalanya. Belajarlah dari kesalahan, dan berusahalah untuk tidak mengulanginya. Belajarlah memaafkan diri sendiri & memaafkan orang lain, karena tidak ada manusia yang sempurna! Yang lalu biarlah berlalu. Mungkin akan menjadi pengalaman selama hayat. Bagaimanapun diri Anda di masa lalu, itu tidaklah penting. Yang jauh lebih penting adalah bagaimana diri Anda di masa depan! Keep fight! :-) dari temanmu, Ahira ////////////////////////////////////////////////////////////////// PT. Asian Brain IMC Jl. Bojong Sereh No.668 Banjaran, Bandung 40376 - INDONESIA Phone: (022) 5944-999, (022) 5945-999, (022) 5946-999 Fax: (022) 5947-999

Cara Berkompromi dengan perasaan Perempuan

Dunia memang penuh dengan anomali kehidupan yang terkadang sulit dipahami oleh akal. Salah satunya adalah PERASAAN PEREMPUAN. Perasaan perempuan itu seperti apa sih? Lembut, keras, tegas, ragu-ragu, dan berbagai rupa rasa lainnya. Perasaan peremuan inilah yang menjadi misteri sepanjang zaman. Sesama perempuan saja kadang-kadang saling sebal karena sangat sulit memahami perasaan perempuan lainnya. Pertengkaran sering terjadi hanya karena masalah sepele. Laki-laki pun tidak kalah bingungnya bila sudah menyangkut masalah perasaan perempuan. Perempuan begitu memperhatikan hal detil. Ada yang salah sedikit dengan alisnya atau sepatunya, atau kulitnya menjadi sedikit belang setelah berenang, dia bisa terus khawatir dan ngomel seharian. Padahal, bila ditanya pada laki-laki, apakah mereka memperhatikan apa yang sering diperhatikan perempuan bila ingin menarik perhatian laki-laki? Apa jawab mereka? Ternyata laki-laki tidak terlalu perhatian dengan hal yang selama ini menjadi perhatian perempuan. :-) Satu lagi, perempuan suka pamer. Perasaannya akan berbunga-bunga beraneka warna kalau sudah dipuja-puji. Oleh karena itu, pakaian seksi yang terbuka di sana sini pun dipakai demi meraih setitik pujian. Padahal, banyak laki-laki justru penasaran kalau melihat wanita manis tapi berbalut pakaian yang tertutup. Ken Arok bisa tergila-gila dengan Ken Dedes, bukan karena Ken Dedes berpakaian maha seksi, tapi hanya karena melihat betis Ken Dedes 'sekilas' tertiup angin. Bayangkan, hanya sekilas saja sudah bisa membuat Ken Arok melakukan begitu banyak hal demi mendapatkan Ken Dedes. Sementara Ken Dedes bukanlah seorang perawan ketika itu. Dia adalah istri Tunggul Ametung, dan sedang mengandung anak Tunggu Ametung. Perempuan oh perempuan... mereka memang spesial :-) Banyak laki-laki sering bertanya "Tidak mengerti saya apa maunya, jadi saya harus gimana?" Nih, saya kasih tips, bagaimana cara memahami dan berkompromi dengan perasaan perempuan: Perempuan suka didengarkan. Jadi kalau dia sedang marah, dengarkan saja. Kalau diladeni, tujuh hari tujuh malam, dia tahan bertengkar! Perempuan suka dilembuti. Jangan pernah sekali-kali kasar pada perempuan karena perempuan bisa menjadi lebih kasar. Perempuan suka diberi kejutan-kejutan kecil. Tidak harus memberi emas berlian pada sang istri, cukup kecupan mesra di kening tapi penuh cinta nan lembut. Sentuhlah perempuan dengan kasih yang sesungguhnya. Kasih ini akan membuat perempuan memberikan cinta yang lebih. Berikan perhatian setiap saat. Ketika tidur pun sebenarnya perempuan ingin diperhatikan. Ketersipuannya menandakan rasa senangnya diperhatikan. Kirim selalu kata-kata mesra nan menggoda. Walau kata-kata cinta terasa biasa, tidak bagi perempuan. Kata-kata "Aku kangen kamu sayang", atau "Sehari tanpa mendengar suaramu, aku bisa gila", atau "Hanya kamu yang membuatku tergila-gila", sudah cukup membuat hati perempuan melambung ke langit tuju. Menggetarkan relung-relung hati dan jiwanya. Perempuan memang unik dan special. Sayangi dia, dan Anda akan mendapatkan ribuan kali lipat cintanya. :-) Selamat Hari Kartini! Anne Ahira - AsianBrain.com ///////////////////////////////////////////////////////////// PT. Asian Brain IMC Jl. Bojong Sereh No.668 Banjaran, Bandung 40376 - INDONESIA Phone: (022) 5944-999, (022) 5945-999, (022) 5946-999 Fax: (022) 5947-999

Peran

Mahyuliansyah, Setiap orang memiliki berbagai peran dalam hidupnya. Sesederhana apapun orang itu. Setiap orang tidak mungkin memiliki hanya satu peran. Peran sebagai anak, ibu, ayah, anggota masyarakat, karyawan, organisasi, terlebih lagi, peran sebagai hamba-Nya. Siapapun pastinya pula mengharap yang terbaik pada setiap perannya. Sayangnya, kita memiliki banyak keterbatasan, baik terbatas waktu, tenaga, finansial dan sebagainya. Tidak jarang kita temui, orang-orang yang sukses dalam satu peran, namun gagal di peran yang lain. Misalnya saja, ia seorang Pimpinan Perusahaan yang hebat, namun rumah tangganya berantakan. Atau, dia seorang aktivis yang pintar, namun jarang masuk kuliah, dan nilainya mengkhawatirkan. Nah, bagaimanakah kita menempatkan peran-peran kita dengan sebaik-baiknya? Pandailah membuat skala prioritas Misalnya saja, ketika kita berada di tempat kerja, maka optimalkan peran kita sebagai karyawan. Namun, saat kita berada di rumah, maka berperanlah sebagai anggota keluarga yang baik. Berilah waktu untuk orang-orang yang Anda cintai Sebelum kita menyesal, maka berilah perhatian pada orang-orang yang kita cintai. Jangan kalahkan kepentingan mereka dengan target-target kesuksesan yang kita buat. Karena, sesungguhnya energi cinta dari mereka lah yang tetap membuat kita tetap semangat untuk meraih sukses itu sendiri. Jangan pernah lupa memanjakan diri! Sesibuk apapun kita, sesekali memanjakan diri sendiri tidak ada salahnya. Memforsir diri terlalu berlebih akan mengantarkan kita pada stress bahkan depresi. Luangkan waktu untuk diri sendiri. Dengarkan musik, berolahraga, pergi ke salon, membaca buku, lakukan apa yang Anda senangi dan positif akan merilekskan diri Anda! Buatlah perencanaan dengan realistis Setiap kita pastinya menginginkan sukses dengan segera. Namun, berusahalah untuk tetap realistis. Jika Anda memiliki 10 prioritas pencapaian pada satu hari, maka jika terpenuhi 3 teratas saja itu sudah cukup baik. Penghargaan pada diri sendiri Apapun yang sudah Anda pilih dalam hidup Anda, maka itulah yang terbaik. Anda tidak perlu menyesali, meski itu kegagalan. Justru, kita bisa belajar banyak dari kegagalan, dan tahu cara melakukan segalanya dengan lebih baik. Okay, saatnya kembali mengevaluasi bagaimana Anda telah berperan selama ini. Apakah ada peran tertentu yang Anda telantarkan? Adakah orang-orang yang seharusnya Anda beri perhatian, namun luput karena tersibukkan oleh satu fokus saja? Apapun itu, masih ada waktu untuk mengubah segalanya agar lebih baik. Tentu saja hanya dengan satu alasan, agar tidak lagi ada penyesalan... By: Anne Ahira - AsianBrain.com ////////////////////////////////////////////////////////////////////////// Setiap orang pastinya memiliki berbagai peran dalam hidupnya. Sesederhana apapun orang itu. Dan pastinya, setiap orang tidak mungkin hanya memiliki satu peran. Peran sebagai anak, ibu, ayah, anggota masyarakat, karyawan, anggota organisasi, terlebih lagi, peran sebagai hamba-Nya. Siapapun pastinya pula, mengharap yang terbaik pada setiap perannya. Sayangnya, kita pun memiliki banyak keterbatasan, baik terbatas waktu, tenaga, finansial dan sebagainya. Tidak jarang kita temui, orang-orang yang sukses dalam satu peran, namun gagal di peran yang lain. Misalnya saja, ia seorang Pimpinan Perusahaan yang hebat, namun rumah tangganya berantakan. Atau, dia seorang aktivis yang pintar, namun tidak menyisakan waktu untuk keluarganya. Nah, bagaimanakah kita menempatkan peran-peran kita dengan sebaik-baiknya? Pandai membuat skala prioritas Misalnya saja, ketika kita berada pada tempat kerja, maka optimalkan peran kita sebagai karyawan. Namun, ketika kita berada di rumah, maka berperanlah sebagai anggota keluarga yang baik. Berikan waktu untuk orang-orang yang Anda cinta Sebelum kita menyesal, maka selalulah untuk memberikan perhatian kepada orang-orang yang kita cintai. Jangan kalahkan kepentingan mereka dengan target-target kesuksesan yang kita buat. Karena, sesungguhnya energi cinta dari mereka lah yang tetap membuat kita tetap semangat dalam meraih sukses itu sendiri. Jangan lupa memanjakan diri Sesibuk apapun kita, sesekali memanjakan diri tidak ada salahnya. Memforsir diri terlalu berlebih akan mengantarkan kita pada stress. Mendengarkan musik, olahraga, ke salon, membaca buku, akan merileksan diri Anda. Buat perencanaan dengan realistis Setiap kita pastinya menginginkan sukses dengan segera. Namun, berusahalah untuk tetap realistis mengejar impian Anda tersebut. Jika Anda memiliki 10 prioritas pencapaian pada satu hari, maka terpenuhi 3 teratas saja itu sudah cukup baik. Beri penghargaan pada diri sendiri Apapun yang sudah Anda pilih dalam hidup Anda, maka itulah yang terbaik. Anda tidak perlu menyesali, meski itu kegagalan. Justru, kita bisa belajar banyak dari kegagalan, dan tahu cara melakukan segalanya dengan lebih baik. Okay Name, saatnya kembali mengevaluasi bagaimana kita telah berperan selama ini. Apakah ada peran tertentu yang kita telantarkan? Adakah orang-orang yang seharusnya kita beri perhatian, namun luput karena tersibukkan oleh satu fokus kita saja. Apapun itu, masih ada waktu untuk mengubah segalanya agar lebih baijk. Tentu saja hanya dengan satu alasan, agar tidak lagi ada penyesalan... PT. Asian Brain IMC Jl. Bojong Sereh No.668 Banjaran, Bandung 40376 - INDONESIA Phone: (022) 5944-999, (022) 5945-999, (022) 5946-999 Fax: (022) 5947-999